Serikat Tani Independen ( SEKTI ) pada awalnya bernama Kelompok Tani Independen ( KTI ). Organisasi ini dideklarasikan tanggal 3 mei 2004 di gedung Cadika, Kecamatan Sempusari , Kabupeten Jember, oleh sejumlah aktifis dan pejuang petani dari 11 ( sebelas) kecamatan yang ada di Jember.
Kelahiran organisasi petani ini dikarenakan banyaknya sengketa tanah yang ada di kabupaten Jember, kasus tanah Jenggawah merupakan barometer penyelesaian kasus tanah di seluruh Indonesia, jenggawah yang secara hukun akal birokrat sengketa tersebut tidak mungkin bisa berakhir namun malah sebaliknya permohonan petani menjadi sebuah kenyataan sehingga petani Jenggawah dapat mengenyam hasil perjuangannya sampai sekarang.
Munculnya SEKTI juga merupakan bagian dari perjalanan panjang perjuangan petani untuk memperoleh kebebasan dalam menyuarakan pendapat, berkumpul dan berorganisasi guna memperjuangkan hak-haknya yang telah ditindas dan dihisap oleh rejim orde baru selama 33 tahun.
Sudah 9 ( Sembilan ) tahun SEKTI bersama dengan petani, Seiring dengan perkembangan jaman, tantangan yang dihadapi organisasi perjuangan kaum tani semakin besar. Kekuatan kapitalis neoliberal semakin meminggirkan rakyat dan kaum tani, sehingga timbul kesadaran untuk mengkonsolidasikan kembali gerakan petani kearah yang lebih baik.
Antara bulan april dan mei 2012 kongres SEKTI JEMBER yang ke 3 ( tiga ) kalinya akan dilaksanakan, pembentukan SC ( Staring Comite ) dibentuk di gandok SIPER, Desa Curahnongko…slamat bekerja dan sukses untuk semuanya….amien
Tidak ada komentar:
Posting Komentar